Dibalik Wajah Horor ''The Sacred Riana''

     The sacred Riana, Marie Antoinette Riana Graharani atau Riana Antoinette merupakan seorang pesulap Indonesia yang lahir di Jakarta, 13 juli 1992.  Ia merupakan pesulap yang beraliran bizarreillosionist dan dikenal mempunyai keahlian telekinesis.

Sebelum mengikuti ajang asia’s got talent, Riana pernah mengikuti ajang pencarian bakat the next mentalist pada tahun 2014 dan berhasil menjadi Runner-Up di ajang tersebut.

Sukses riana tak lepas dari master Deddy Corbuzier, sang pencetus ide acara The Next Mentalist. Riana ditemukan oleh Deddy pada saat melihat rekaman cctv yang menunjukan kemampuan Riana menggerakan benda mati dari jarak jauh. Dari situ Deddy berusaha untuk menemukan sosok gadis dalam rekaman kamera cctv tersebut. Akhirnya diketahui sebagai Riana. 

Berikut adalah rekaman cctv yang menunjukan kemampuan Riana menggerakan benda mati

 

Pada saat tampil Riana selalu  image horror misterius dan  karakter yang berbeda dari yg lain, menyeramkan, misterius dan tak banyak bicara. Permainan ilusi yang ditampilkan Riana selalu mengundang decak kagum sekaligus menyeramkan. Tak heran banyak orang  yang menganggap riana itu adalah jelmaan dari makhluk ghaib. 

Namun, pada kenyataannya gadis ini mempunyai pribadi yang fun. Di balik wajah Riana yang horor, dia adalah seorang gadis cantik. Saya juga berowsing mengenai wajah asli riana, memang 180 derajat berbeda dari yang kita lihat biasanya. Kalian bisa lihat foto cantik Riana berikut ini.

Mitos Larangan Foto Bertiga

     Apa kalian sudah mendengar tentang mitos larangan foto bertiga? katanya jika kalian foto bertiga, benarkah orang yang berada di tengah bakal mati? Terlepas dari apapun alasannya, ternyata mitos ini benar benar dipercaya masyarakat. Bahkan mereka merasa takut kalau nanti benar terjadi, orang yang ada di tengah akan meninggal dunia. Hidup dan mati memang ada ditangan Allah, lalu mengapa masih saja banyak orang percaya tentang mitos foto ber-3 ini menyebabkan kematian seseorang? hmm,, kenapa ya??

Awal mula mitos tersebut berasal dari negara Vietnam. Orang vietnam percaya bahwa jika berfoto bertiga, orang yang ada di tengah bakal mati. Orang Vietnam juga memercayai sebuah angka lain sebagai suatu hal yang harus dihindari, yaitu angka 3. Karena, angka 3 menyamai jumlah dari dewa. Diyakini sebagai jumlah dari dewa, berfoto bertiga dianggap pamali yang akan membawa kesialan, bahkan kematian bagi orang yang berada di tengah.

kilatan yang muncul dari blitz kamera dipercaya akan mengambil salah satu nyawa mereka, yaitu dia yang berada di tengah ketika foto bertiga.

Kepercayaan tersebut diturunkan ke anak-anak mereka. Anak anak merekapun percaya akan mitos tersebut, karena jika dilanggar akan mengerikan efeknya.

 Jadi mitos larangan foto bertiga yang dapat menyebabkan orang yang ada ditengah meninggal itu bukanlah fakta meski terkadang ada yang terbukti. Karena cuma mitos, jadi kalian jangan ragu untuk foto bertiga.